Peminatan Pada Program Studi Teknologi Informasi

Program Studi Teknologi Informasi Universitas Darma Persada memiliki 2 pilihan peminatan untuk dipilih mahasiswa saat studi :

  1. Peminatan Internet Of Thing (IoT) – berbasis Cyber Security
  2. Peminatan Integrasi Machine Learning – berbasis Cyber Security

Pada semester 1 sampai dengan 5, semua mahasiswa mengambil mata kuliah yang sama, dan mulai semester 6 dapat memilih mata kuliah sesuai peminatan.

Semua mahasiswa akan mendapatkan materi kuliah tentang AI- Machine Learning, IoT dan Cyber Security secara intensif yang akan diterapkan ke jenis aplikasi sesuai dengan peminatannya (yaitu aplikasi IoT atau Aplikasi yang Integrasi ke Sistem Perusahaan/Enterprise)

Penjelasan Peminatan:

Internet of Things (IoT)

Internet of Things (IoT) adalah konsep yang menghubungkan objek-objek sehari-hari ke internet, memungkinkan antar alat saling berkomunikasi dan berbagi informasi. Dengan IoT, kita dapat mengendalikan dan memantau perangkat seperti lampu, termostat, kunci pintu, dan banyak lagi melalui smartphone atau perangkat lainnya.

Bayangkan rumah kita menjadi rumah pintar, di mana kita dapat mengatur suhu ruangan, menyalakan dan mematikan lampu, atau mengunci pintu dengan sekali sentuhan melalui aplikasi di ponsel, bahkan ketika kita tidak berada di rumah. IoT juga dapat membantu memantau kesehatan dengan menggunakan perangkat pelacak kebugaran atau perangkat medis yang dapat mengirim data langsung ke dokter.

Dalam bisnis, IoT dapat digunakan untuk meningkatkan efisiensi operasional. Misalnya, penggunaan sensor pada mesin atau peralatan pabrik dapat memantau kinerja dan memberikan peringatan dini tentang kegagalan potensial, sehingga memungkinkan perbaikan yang cepat dan mengurangi waktu henti produksi. Dengan IoT, manusia dapat menciptakan pengalaman yang lebih nyaman, efisien, dan terhubung di rumah, tempat kerja, dan kehidupan sehari-hari.

Pada peminatan ini akan lebih dipelajari bagaimana menerapkan teknologi yang inovatif ini untuk memimpin di era transformasi digital, menciptakan solusi cerdas, dan menghadapi masa depan yang semakin terhubung.

Integrasi Machine Learning pada Sistem Enterprise

Sistem enterprise adalah proses menghubungkan dan mengkoordinasikan berbagai sistem perangkat lunak yang digunakan dalam suatu organisasi atau perusahaan. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa data dan proses bisnis dapat berjalan secara efisien, terpadu, dan saling terhubung antara sistem-sistem yang berbeda.

Integrasi Sistem Enterprise terutama dengan Model Machine Learning merupakan kombinasi yang kuat untuk membantu model bisnis modern mencapai potensi penuhnya. Machine Learning adalah teknologi yang memungkinkan sistem komputer untuk belajar dan meningkatkan kinerjanya secara otomatis melalui pengalaman dan data yang diberikan.

Dalam konteks Integrasi Sistem Enterprise, Machine Learning dapat digunakan untuk menganalisis data yang terkumpul dari berbagai sistem dan aplikasi bisnis. Dengan menggunakan algoritma Machine Learning, sistem dapat mengenali pola dan tren yang tersembunyi dalam data, mengidentifikasi peluang atau ancaman, dan memberikan wawasan berharga yang dapat digunakan untuk mengambil keputusan yang lebih cerdas.

Misalnya, sebagai pengembang (programmer) kita dapat mengintegrasikan sistem penjualan, sistem inventaris, dan sistem manajemen pelanggan menggunakan Machine Learning. Dengan melakukan ini akan dihasilkan model prediksi yang dapat memperkirakan permintaan pelanggan di masa depan, membantu dalam perencanaan persediaan, dan memungkinkan untuk mengoptimalkan strategi penjualan dan pemasaran.

Integrasi Sistem Enterprise dengan Machine Learning juga dapat membantu meningkatkan pengalaman pelanggan. Dengan menganalisis data perilaku pelanggan, perusahaan dapat membangun model personalisasi yang memahami preferensi dan kebutuhan pelanggan secara individu. Hal ini memungkinkan untuk memberikan rekomendasi produk yang relevan, menyesuaikan layanan, dan menciptakan pengalaman yang lebih memuaskan bagi pelanggan.

Selain itu, Machine Learning dapat membantu meningkatkan keamanan bisnis. Dengan menganalisis pola dan anomali dalam keamanan data, sistem dapat mendeteksi serangan siber yang potensial, mengidentifikasi aktivitas mencurigakan, dan melindungi data sensitif dari ancaman.

Peminatan ini fokus pada Integrasi Sistem Enterprise dengan Machine Learning dan Security, mahasiswa akan mempelajari cara menggabungkan dan mengoptimalkan sistem yang ada dengan teknologi Machine Learning. Mahasiswa akan memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mengidentifikasi peluang bisnis, mengoptimalkan operasi, dan memberikan pengalaman pelanggan yang unggul dengan menggunakan kekuatan Machine Learning dan Keamanannya dalam sistem.

Dengan memilih peminatan ini mahasiswa akan belajar lebih mendalam tentang Integrasi Sistem Enterprise dengan Machine Learning. Ini akan menjadi keunggulan kompetitif di pasar yang terus berkembang dan siap untuk menghadapi masa depan bisnis yang lebih cerdas dan inovatif.



Kenapa : Berbasis Machine Learning dan Security ?

Seperti uraian sebelumnya IoT (Internet of Things) adalah penting karena memungkinkan objek-objek sehari-hari terhubung ke internet dan berinteraksi satu sama lain. Dengan IoT, kita dapat mengontrol dan memantau perangkat dari jarak jauh, mengumpulkan data real-time, dan mengoptimalkan kehidupan secara efisien.

Integrasi sistem berbasis Machine Learning menjadi penting dalam konteks IoT karena memungkinkan pengolahan dan analisis data yang kompleks. Machine Learning memungkinkan sistem untuk belajar dari data yang dikumpulkan oleh objek-objek IoT, mengenali pola, dan menghasilkan wawasan yang berharga. Dengan integrasi ini dapat membuat model prediksi yang akurat, melakukan personalisasi, dan mengoptimalkan operasi bisnis.

Keamanan juga merupakan aspek penting dalam konteks IoT dan integrasi sistem. Dalam ekosistem yang terhubung secara luas, penting untuk melindungi data sensitif dan melawan serangan siber. Integrasi sistem dengan lapisan keamanan yang kokoh dan teknologi keamanan terbaru membantu menjaga integritas, kerahasiaan, dan ketersediaan data, serta mencegah ancaman yang dapat merusak bisnis kita.

Dengan demikian, IoT, integrasi sistem berbasis Machine Learning, dan keamanan saling terkait dan saling mendukung. IoT memberikan konektivitas dan pengumpulan data, integrasi sistem berbasis Machine Learning mengolah dan menghasilkan insight (wawasan baru) dari data tersebut, sementara keamanan menjaga keutuhan dan privasi informasi yang terkait. Dalam kombinasi, ketiga elemen ini memungkinkan perusahaan untuk mengoptimalkan operasi bisnis, meningkatkan pengalaman pelanggan, dan menciptakan lingkungan yang aman dan cerdas.

Adanya Peminatan yang disusun pada kurikulum prodi TEKNOLOGI INFORMASI akan memberikan pemahaman yang mendalam tentang IoT, integrasi sistem berbasis Machine Learning, dan keamanan. Mahasiswa akan mempelajari cara mengintegrasikan teknologi ini untuk mencapai tujuan bisnis, dan menghadapi tantangan keamanan, serta memanfaatkan potensi IoT dalam dunia yang semakin terhubung.

Intinya – Tujuan utama pembelajaran dan adanya peminatan pada program studi TEKNOLOGI INFORMASI adalah untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dalam menghadapi era transformasi digital dengan menguasai kombinasi dari Teknologi IoT, Integrasi Sistem, Machine Learning dan Cyber Security.

×

 

Halo!

JIka ingin tahu lebih jauh tentang Teknologi Informasi UNSADA, silahkan ketik di sini ...

× Administrator